Home » » Kisah Sukses Tekung Mendapatkan Rumah Mewah Dari Beternak Kambing

Kisah Sukses Tekung Mendapatkan Rumah Mewah Dari Beternak Kambing

Kisah Sukses Tekung Mendapatkan Rumah Mewah Dari Beternak Kambing, -Dalam menuju suatu kesuksesan dalam berbisnis budidaya, peluang usaha kali ini akan membahas seorang laki-laki berumur 38 tahun yang sukses mendapatkan rumah mewah dari Beternak Kambing. Sungguh pengusaha yang benar-benar sukses dan perlu kita contoh, Bagaimana tekung bisa mendapatkan kesuksesan seperti itu lalu bagaimana caranya, ini bukan Ftv melainkan ini kisah nyata dari seorang peternak Kambing.


Tekung, Lelaki (38) tahun kelahiran bekasi yang berprofesi sebagai peternak kambing ini, memang sudah dari kecil belajar beternak kambing, mengikuti jejak ayahnya. Karena ayahnya juga peternak kambing namun tidak sesukses tekung yang kini mempunyai rumah mewah. Walaupun Kelahiran bekasi namun tekung dari kecil sudah pindah ke daerah lampung yang bertempat di tanggamus lampung karena mengikuti ayahnya.

Kisah Sukses Tekung Mendapatkan Rumah Mewah Dari Beternak Kambing
Dari usahanya yang selalu membantu ayahnya dalam merawat kambing tersebut, membuat cara berfikir tekung menjadi seorang pengusaha semakin matang. Teknik dan cara yang diterapkan tekung mempunyai teknik atau dasar tersendiri, agar menjadi pengusaha sukses tekung memulainya dengan beberapa cara yang membuatnya sukses seperti sekarang ini. Dengan modal awal yang hanya mempunyai 6 kambing ini, sekarang tekung telah memiliki kurang lebih 100 ekor kambing. Dan Sedikit bercerita tentang Kisah Sukses Tekung Mendapatkan Rumah Mewah Dari Beternak Kambing.

Dengan ketekunan dan pola berfikirnya yang cerdas, sekarang tekung tidak hanya menjadi peternak kambing saja melainkan juga menjadi belantik kambing, dan agen usaha jual beli kambing. Tidak heran dengan kambing sebanyak itu dan dengan usaha lainnya tersebut tekung bisa mendapatkan rumah mewah.

Kisah hidup Tekung beternak kambing dimulai saat dia dan keluarganya pindah kelampung, kala itu di kampung yang ia tinggali di sebuah desa terpencil di tanggamus, ayah tekung memulai bisnis beternak kambing, karena masih banyak hutan dan sangat mudah untuk mencari pakan kambing. anak Pertama dari 4 bersaudara ini memulai usahanya saat usianya baru beranjak 10 tahun, ya hanya sekedar membantu sang ayah ujarnya. Tapi lama kelamaan tekung ini mengerti dan tahu selah-selah penyakit kambing dan bagaimana cara agar kambing cepat menghasilkan anak.

Setelah dewasa umur (18) tahun, tekung memulai beternak sendiri dengan kambing yang diberikan ayahnya, memang cara pertama tekung gagal untuk membudidayakannya, kambing yang diberikan ayahnya kurus dan terserang penyakit, alhasil kambing yang diberikan ayahnya mati. tetapi tekung tidak berputus asa. Tekung kembali beternak kambing milik ayahnya dengan cara membagi hasil, tentu jika ia minta akan diberi oleh ayahnya, tetapi tekung tidak mau meminta sesuatu tanpa bekerja walaupun itu milik ayahnya. Pribadi yang baik itulah yang membuat tekung menuai kesuksesan.

Usaha yang kedua barulah tekung menemukan titik terang atau jalan untuk menjadi peternak sukses, dengan 2 kambing yang didapatkan dari sang ayah, dengan giat tekung memulai lagi cara beternak kambing yang benar dan cara menanggulangi penyakit kambing tersebut, setelah satu tahun kambing tekung menghasilkan 4 anak.  Sehingga Kambing tekung Menjadi 6 ekor.Dan setiap kambing yang melahirkan tekung rawat sendiri hingga menjadi dewasa, dari situ kambing tekung terus dikembangkan hingga sekarang.

Kandang Kambing yang tekung punya mulanya hanya menebeng dengan sang ayah, setelah dua tahun tekung beternak kambing sendiri akhirnya dia membuat kandang sendiri yang tidak jauh dari rumahnya, karena kandang milik sang ayah sudah tidak cukup atau melebihi kapasitas kandang karena terlalu banyak kambing yang dihasilkan. Kambing-kambing tekung tidak ada yang dijual waktu itu. dia memang sengaja ingin memiliki banyak kambing terlebih dahulu, itulah kunci sukses yang pertama “ujar tekung.

Karena kandang milik tekung jauh dari perumahan membuat kambing yang ia pelihara merasa nyaman dan terhindar dari suara bising. Saat masih muda pun tekung sudah bisa dibilang menjadi peternak sukses dengan mempunyai banyak kambing. Kambing-kambing tekung hanya dijual saat ada kepentingan saja seperti membeli tanah dan untuk modal nikah tekung waktu itu. Setelah membeli tanah dan menikah tekung mulai menjual kan kambingnya dan mulai belajar menjadi belantik kambing, atas kerja keras yang dihasilkan tekung mendapatkan hasil yang sangat memuaskan.

“saat saya masih muda dan belum menikah, kambing-kambing saya tidak ada yang saya jual kecuali kambing itu memang sudah tua dan sudah tidak bisa menghasilkan anak kambing, karena saya tahu semakin banyak kambing maka semakin banyak uang, saat saya sudah mau menikah kambing saya sudah banyak sudah ada 80 ekor kambing, sebagian saya jual untuk modal menikah dan sebagian saya jual untuk membeli tanah, waktu itu penjualan kambing saya laku 1 juta /ekor . Dan saya hanya menyisahkan 20 ekor kambing, 5 diantara nya pejantan dan sisanya betina.”

Letak Kandang di kondisikan memenuhi syarat kandang yang baik dan sehat sesuai dengan sistem perkandangan yang sehat. Lingkungan kandang cerah dengan kecukupan sinar yang masuk dari berbagai sisi. Dibuat pula parit di belakang kandang sebagai tempat pembuangan kotoran dan urine yang langsung mengalir lewat drainase yang telah dibuat di kedua sisi kandang.

Setelah menikah kehidupan tekung ini semakin membaik dan membaik, dengan dibantu oleh sang istri dalam tahun pertamanya berkeluarga tekung menghasilkan 25 anak kambing dari 15 betina. tekung hanya menjual untuk makan sehari dan kebutuhan ekonomi lainnya saja tanpa menjual keseluruhan kambing tersebut. Dari situ kambing-kambing yang dihasilkan terus meningkat hingga sekarang menghasilkan 100 kambing. Dan bisa membeli rumah mewah.

Harga jual kambing sekarang yang semakin meningkat membuat tekung dan istri menjadi meraup banyak untuk, dia tidak bercerita tentang hasil yang didapat seriap bulan tetapi dia bercerita tentang rumah mewah yang ia dapat hasil kerja keras dia selama menjadi belantik kambing dan beternak kambing.

Kisah Sukses Tekung Mendapatkan Rumah Mewah Dari Beternak Kambing adalah hasil kerja keras seorang tekung yang berusia masih dibilang muda ini menjadi salah satu contoh pengusaha yang lain agar lebih giat dan harus menjadikan motivasi dalam hidup yang berkecipung dalam dunia usaha. Tidak memandang umur tetapi bagaimana cara kita agar menjadi pengusaha yang sukses. (Sumber, Sekitaran Tanggamus)


Thanks for reading Kisah Sukses Tekung Mendapatkan Rumah Mewah Dari Beternak Kambing

« Previous
« Prev Post
Next »
Next Post »

1 comments:

  1. JUAL BONGKAHAN BACAN DOKO SUPER
    ASLI DARI HALMAHERA SELATAN ( PULAU KASIRUTA )
    BAHAN BACAN SUPER KRISTAL MALUKU UTARA.
    Kondisi bahan ;.
    – Bahan / rough bacan doko asli bukan sintetis.
    – Bahan tua (galian lama).
    – Kualitas super kristal- Sudah tembus.
    – Bahan keras dan padat.
    – Siap gosok poles.
    – Daging utuh, tanpa kapur.
    – Tidak rapuh, tidak mudah pecah / retak.
    – Deskipsi sesuai apa adanya, harap diperhatikan dengan baik
    Daftar harga :
    1 0ns ; Rp 500rb
    5.ons Rp.1.250.000
    1.kg Rp 2.500.000
    5 kg Rp 6.000.000
    10 Kg Rp 8.000.000
    15,kg Rp.10,000,000,
    Melayani Pembelian Per Kilo Dan Per Ons Untuk Bongkahan
    Kita Juga Melayani Pembelian Luar Daerah Dan Luar Kota
    setiap pembelian perkilo dapat bonus 1 permata batu bacan dan bongkahan batu bacan ukuran kecil Origin untk yg mau pesan hub ;
    Hp.082243682938
    pin :22502E4B.

    ReplyDelete