Peluang Bisnis Ternak
Ayam Kampung Yang Menguntungkan - Berbicara mengenai cara bisnis beternak
ayam merupakan suatu usaha yang sangat menjanjikan mengingat kebutuhan akan
daging ayam kampung yang setiap tahun nya semakin meningkat, dan di tambah lagi
kebutuhan akan ayam kampung untuk di konsumsi belum tercukupi. Namun yang jadi
masalah, ayam ini memiliki kelemahan yaitu dengan pertumbuhannya yang sangat
lamban jika di banding dengan ayam potong atau ayam boiler.
Oleh karena itu para peternak ayam memutar otak untuk mengatasi masalah tersebut, Dan alhasil untuk
sekarang anda semua tidak perlu khawatir dengan hal itu, sebab atas hasil kerja
keras para peternak ayam kampung modern ini telah menghasilkan ayam kampung
super yang bisa di panen dalam waktu yang cukup singkat yaitu hanya 40 hari
saja. Dengan begitu bisnis ternak ayam yang akan anda jalani dapat berjalan
dengan sesuai keinginan dan tidak membutuhkan waktu yang cukup lama untuk bisa
memetik hasil atas kerja keras anda.
Ayam kampung super ini adalah hasil dari persilangan antara ayam petelur dan ayam kampung yang memiliki postur tubuh besar dan sehat. Dengan
adanya ayam super ini dapat menjawab semua masalah kebutuhan akan daging ayam
kampung yang setiap tahunnya semakin meningkat. Dengan waktu yang relative
singkat dapat membuat peluang bisnis ternak ayam terbuka lebar dan tentunya
menjadikan anda pengusaha yang sukses di bidang ayam.
Nah peluang untuk melakukan usaha beternak
ayam kampung super sendiri lebih berpeluang besar dan memiliki banyak keunggulan
jika di banding dengan ayam pedaging. Berikut penjabaran tentang keunggulan,
analisa dan pemasukan dalam Peluang Bisnis Ternak Ayam Kampung Yang
Menguntungkan
Peluang Bisnis Ternak Ayam Kampung Super Yang Menguntungkan
Keunggulan Bisnis Ternak Ayam Kampung Super
- Memiliki harga yang jauh lebih tinggi jika dibanding dengan ayam pedaging boiler. Hal ini di sebabkan karena lamanya masa panen dan memiliki cita rasa yang lebih enak dan gurih sehingga ayam Kmpung super memiliki harga yang stabil dan relatife lebih tinggi.
- Memiliki cita rasa yang lebih enak dan gurih, seperti yang kita tahu ayam kampung memiliki rasa yang jauh lebih gurih dan enak jika di banding dengan ayam pedaging. Serta mempunyai penggemar yang setiap tahun semakin meningkat meski ayam pedaging semakin banyak dan harga semakin murah.
- Ayam K super lebih tahan terhadap penyakit dan lebih sehat. Peluang kematian dalam bisnis ternak ayam super lebih sedikit jika di banding dengan ayam pedaging. Tingkat kematian yang paling parah adalah 10 % dan rata rata atau umumnya hanya 2 % saja tingkat kematian dari seluruh ayam yang di ternakkan.
- Memiliki kandungan gizi yang lebih baik, dalam daging ayam super memiliki kandungan yang lebih baik serta rendah lemak sehingga sangat aman untuk di konsumsi sedangkan untuk ayam pedaging kurang sehat sebab hampir seluruh pakan terbuat dari bahan kimia sehingga dagingnya kurang sehat apalagi jika di konsumsi oleh mereka penderita kolesterol tinggi.
- Memiliki masa pertumbuhan yang lebih cepat. Bisnis ternak ayam kampung super bisa di percepat masa panen nya hingga 40 hari dengan rata rata bobot/ayam mencapai 9 ons. Dengan begitu ternak ayam bisa di percepat dan memperkecil biaya oprasional anda.
Dengan keunggulan tersebut dapat menjadikan peluang usaha
bisnis ternak ayam bisa menghasilkan keuntungan secara maksimal dan dalam
jangka waktu yang sangat singkat.
Analisa Bisnis ternak Ayam
Nah untuk memulai bisnis kita harus menganalisa terlebih
dahulu berapa biaya oprasional yang harus di keluarkan dalam setiap melakukan
ternak ayam. Langsung saja, berikut kita ambil contohnya
- Biaya Pengeluaran
Apabila kita akan memelihara bibit ayam super sebanyak 400
ekor biasanya dari pihak penyedia DOC
(anakan ayam) akan memberikan free 2 ekor bibit ayam/100 ekor. Dan
umumnya untuk harga/ekor bibit ayam di hargai Rp. 5000/ekor
Berikut data Analisa modal yang di keluarkan
Keperluan
Dari data di atas bisa kita simpulkan bahwa untuk bisnis ternak ayam membutuhkan total modal awal sebesar Rp. 6.200.000 dari tebar sebanyak 400 ekor/bibit ayam.
Keperluan
- Membeli Bibit
- Pakan 0 – 60 Hari
- Vitamin Dan Vaksin
Harga Satuan
- Rp. 5000/bibit
- Rp. 25.000/sak pakan
- Vitamin Rp. 200.000
Total Unit
keseluruhan
- Bibit Ayam 400 ekor
- Pakan 16 sak
- Vitamin secukupnya
Total Uang Yang
diperlukan
- Bibit 400 x Rp. 5000 = Rp. 2.000.000,-
- Pakan 16 x Rp.250.000 = Rp. 4.000.000,-
- Vitamin = Rp. 200.000,-
Jumlah
- Rp. 2.000.000 + 4.000.000 + 200.000 = Rp 6.200.000,-
Dari data di atas bisa kita simpulkan bahwa untuk bisnis ternak ayam membutuhkan total modal awal sebesar Rp. 6.200.000 dari tebar sebanyak 400 ekor/bibit ayam.
Note :
Untuk tebar awal mencapai 1.000 ekor bibit umumnya
membutuhkan sebanyak 40 karung pakan, dan anda bisa mengalikannya sendiri
seperti table di atas berapa besar biaya yang di keluarkan dari tebar bibit
mencapai 1000 ekor.
Kemudian anda juga bisa menghemat pakan dan memperkecil
biaya oprasional dengan cara memberikan pakan alami untuk ternak ayam kampung
super.
- Biaya Pendapatan
Setelah biaya pengeluaran di dapat sekarang kita menganalisa
biaya pendapatan. Di daerah saya umumnya harga satu ekor ayam kampung mencapai
Rp. 30.000/kilo dan harga paling rendah Rp.23.000/kg. Dan kita ambil contoh dengan rasio atau
tingkat kematian bibit ayam sebanyak 5 % saja, walaupun bisnis ternak ayam
umumnya memiliki tingkat kematian hanya 2 % dan tingkat kematian yang paling buruk
10%.
Dari 5 % tersebut berarti jumlah ayam yang mati dari 400
ekor adalah sebanyak 20 ekor dan ayam yang hidup serta siap di jual sebanyak
380 ekor. Untuk berat kita mendapatkan 0,9 ons/ekor.
Berikut total Data penjualan
Ket:
Keterangan = Penjualan Ayam
Harga Satuan = Rp. 30.000/kg
Total Satuan = 0,9 Kg x 380= 324 kg
Jumlah =
Rp.
9.720.000,-
Ket:
Dari total keseluruhan ternak ayam sebanyak 380 ekor kita
mendapatkan 324 kg yang kemudian di kali dengan harga sebesar Rp. 30.000/kg. dengan
begitu kita mendapatkan uang dari hasil penjualan sebanyak Rp. 9.720.000,-
Nah dari hasil penjualan tersebut kita bisa melihat berapa
keuntungan atau omset yang di dapat dari bisnis ternak ayam ini yaitu dengan
cara hasil penjualan di kurang (-) biaya oprasional. Dengan begitu kita
mendapatkan pendapatan bersih.
Pendapatan Bersih = Hasil penjualan – Pengeluaran
=
Rp. 9.720.000 – Rp.
6.200.000,-
Jumlah = Rp.3.520.000,-
Dari keterangan diatas kita bisa mendapatkan omset keuntungan
dari ternak ayam sebesar Rp 3.520.000 dari tebar bibit ayam sebanyak 400 ekor.
Nah dari kesimpulan ini bisa anda bayangkan saja, bagaimana jika anda melakukan
ternak ayam sebanyak 1000 ekor. Berapa keuntungan yang akan anda dapat?? Sangat lumayan dan tentunya jumlah yang tidak
sedikit untuk bisnis usaha sampingan.
Kesimpulannya, semakin banyak anda melakukan tebar bibit
ayam semakin banyak pula keuntungan keuntungan atau omset yang bisa anda
dapatkan dari bisnis ternak ayam. Mengingat kebutuhan akan ayam kampung setiap
tahun bertambah banyak tentunya membuka peluang untuk anda anda semua yang
ingin melakukan usaha dan bisnis yang sangat menjanjikan ini.
Dan dengan adanya ayam kampung super ini, mudah mudahan
dapat memenuhi kebutuhan akan daging ayam kampung di pasaran.
Demikianlah penjelasan mengenai bisnis ternak ayam yang bisa
kami sampaikan, mudah mudahan dengan referensi diatas dapat membantu anda semua
selaku peternak pemula mapun pembisnis muda. simak terus kelanjutan artikel
artikel terbaru kami.. Semoga bermanfaat dan Terima kasih Telah Membaca Peluang
Bisnis Ternak Ayam Kampung Yang Menguntungkan
0 comments:
Post a Comment