Home » » Budidaya Kopi Ateng Yang Berkualitas Baik

Budidaya Kopi Ateng Yang Berkualitas Baik

Budidaya Kopi Ateng Yang Berkualitas Baik - Dari sekian banyak kopi hanya beberapa jenis kopi yang di budidaya di Indonesia salah satunya adalah kopi ateng. Mungkin sudah tidak asing lagi di telinga kita tentang tanaman kopi dari kopi arabika maupun robusta dan lain sebagainya sebab kopi termasuk komoditas perkebunan yang  cukup unggul dan populer serta cukup handal di sector perkebunan.

Kopi ateng sendiri agak sedikit berbeda dengan jenis kopi lainnya seperti kopi arabika dan robusta sebab kopi ini sanggup berproduksi  dengan buah yang sangat berkualitas hingga 10 tahun serta mempunyai pohon yang pendek namun berbuah sangat lebat. Dalam budidaya kopi ateng ada beberapa hal yang harus di perhatikan, seperti persiapan lahan yang baik, pemilihan bibit, perawatan tanaman dan lain sebagainya.
Budidaya Kopi Ateng Yang Berkualitas Baik


Di Negara kita Indonesia termasuk Negara dengan iklim tropis yang sangat cocok untuk melakukan budidaya kopi, dengan alasan tersebut sudah sepatutnya kita untuk membudidayakan tanaman kopi untuk menunjang kebutuhan ekonomi kita. Sektor terbesar perkebunan di Negara kita adalah kopi terutama di daerah sumatera seperti lampung, aceh kemudian di daerah jawa. Nah untuk lebih jelasnya mengenai hal yang bersangkutan tentang bercocok tanam kopi, berikut kami ulas secara lengkap.

Seperti yang sudah kami jelaskan tadi, untuk budidaya kopi ateng yang berkualitas baik ada beberapa hal yang harus di perhatikan berikut penjelasannya

   

Proses Budidaya Kopi Ateng Yang Berkualitas Baik


Persiapan Lahan

Proses untuk menanam kopi hal yang pertama harus di siapkan adalah persiapan lahan. Untuk budidaya kopi ateng setidakyna membutuhkan lahan tanam sekitar 0,5 hektar. Lebih besar lebih bagus namun usahakan jagan sampai kurang dari ukuran tersebut.  dan pastikan lahan tanam tersebut sudah di tanamai pohon pelindung sebelum di tanamai bibit kopi. Usahakan pohon pelindung kopi menggunakan pohon yang cepat tumbuh seperti pohon dadap, Lantoro dan lain sebagainya.

Perbandingan pohon pelindung dengan tanaman kopi berbanding 1 : 4 dampai 1 : 8 (1 pohon pelindung : 8 pohon kopi). Nah agar lahan tanam menjadi subur sebaiknya berikan pupuk organik, umumnya budidaya kopi agar berjalan secara maksimal kadar keasaman tanah atau ph mencapai 4,5 – 6,5.

Kemudian buatlah lubang tanam dengan ukuran sekitar 60 x 60 cm, jarak antar lubang mencapai 2,5 x 2,5 cm sampai jarak maksimum mencapai 2,75 x 2,75 cm. pembuatan lubang ini di buat sekitar 2 – 3 bulan sebelum tanam. Pisahkan tanah galian lubang atas dan bawah.


Proses Pembibitan

Proses pembibitan untuk Budidaya kopi ateng harus benar benar di perhatikan sebab hasil yang berkualitas di awali dengan bibit yang berkualitas juga. Kami sarakan dalam membeli atau memilih bibit kopi ateng sebaiknya berasal penjual bibit yang sudah terpercaya dan benar benar sudah teruji kualitasnya atau bibit kopi ateng bisa anda dapatkan dengan cara melakukan pembibitan sendiri.

Nah apabila anda ingin melakukan proses pembibitan sendiri, berikut kami berikan informasinya secara lengkap,
  • Siapkan biji kopi yang di dapat dari pohon kopi yang menghasilkan biji kopi yang berkualitas atau penangkar kopi yang terpercaya
  • Buatlah media persemaian dengan cara membuat kotak atau bumbunan tanah dan berikan lapisan pasir dengan tebal mencapai 5 cm
  • Buat pelindung di atas media semai dengan menggunakan paranet atau pelepah daun,
  • Setelah itu siram bibit secara rutin setiap hari setiap pagi dan sore dengan melihat kebasahan tana media semai
  • Kemudian setalah umur 1 bulan bibit akan tumbuh dan berkecambah dan setalah umur 2 – 3 bulan bibit di pindahan kedalam  wadah kecil atau polybag. Lakukan pemindahan dengan cara hati hati agar akar tidak patah
  • Selama proses perawatan tambahkan pupuk NPK sebagai pupuk dasar hingga bibit berumur 12 bulan atau 1 tahun kalender
  • Dan berikan SuperNasa dengan dosis 1 sendok makan/10 liter air, idealnya untuk 1 pobon bibit kopi membutuhkan 250 ml dari larutan yang sudah di campur air tersebut
  • Ketika bibit kopi ateng berumur 4 bulan semprotkan 2 tutup POC NASA /tangki setiap 1 bulan sekali hingga bibit berumur 7 – 9 bulan hingga bibit sudah benar benar siap tana


Proses Tanam

Untuk proses tanam pada budidya kopi ateng ketika lubang tanam sudah di buat 2 bulan atau 3 bulan sebelum ditanam. Agar tanaman kopi dapat tumbuh secara optimal sebaiknya proses tanam dari kopi ateng di tanam saat musim penghujan. Nah untuk lebih jelasnya berikut cara penanam pada kopi ateng
  • Masukkan pupuk kandang dengan campuran tanah bekas galian bagian atas saat penanam bibit
  • Seperti yang kami katakan tadi usahakan proses tanam di lakukan saat musim penghujan
  • 2 bulan sebelum bibit di tanam campurkan belerang sebanyak 200 gram/lubang dan kapur sebanyak 200 gram/lubang dengan bekas tanah galian bagian bawah
  • Kisaran 1 bulan sebelum tanam campurkan 20 kg pupuk kompos dengan bekas tanah galian bagian atas.
  • Setelah di tanam lakukan penyiraman.



Proses perawatan Tanaman

Sama dengan budidaya kopi lain, proses budidaya kopi ateng juga memerlukan perawatan agar kopi data tumbuh secara normal dan baik, dalam proses perawatan ini ada beberpa hal yang harus anda perhatikan, berikut ulasannya

  • Penyiraman

Lakukan penyiraman pada tanaman apabila musim kemarau sedang berlangsung, pastikan kebutuhan air tercukupi sebab saat proses pertumbuhan bibit kopi sangat banyak memerlukan air untuk menunjang kelangsungan hidup kopi.

  • Pemupukan

Proses perawatan selanjutnya adalah pemupukan dan ini wajib di lakukan agar unsur organik yang terkandung di dalam tanah dapat berjalan secara maksimal dan tercukupi. Pemupukan sendiri bisa menggunakan pupuk organik atau pupuk buatan.  Dan pemberian pupuk sendiri bisa anda berikan setiap 1 atau 2 tahun sekali lebih idealnya lakukan pemupukan setiap 1 tahun sekali.

Cara pemupukan dalam budidaya kopi ateng bisa dengan cara membuat lubang dengan mengitari pohon kopi. Kemudian berikan pupuk kandang atau organik, atau pemberian pupuk juga bisa dengan cara mencampurkan pupuk buatan kedalam pupuk organik tersebut.

Saya mempunyai beberapa tips untuk anda, agar kebutuhan kandungan organik di dalam tanah tercukupi dan berjalan maksimal sebaiknya di sekitar areal tanaman kopi di Tanami dengan tanaman penutup tanah.


  • Pemangkasan

Agar budidaya kopi ateng dapat berjalan dengan baik lakukan pemangkasan rutin setalah masa panen, hal ini bertujuan untuk mengatur bentuk pertumbuhan tanaman serta mengurangi pertumbuhan tunas atau cabang tunas air. Dan pemangkasan berfungsi untuk mengurangi penguapan dan bertujuan untuk terbentuknya bunga kopi serta memperbaiki tanaman yang rusak. Waktu yang ideal untuk pemangkasan adalah di saat awal atau akhir musim hujan setelah pemupukan.


Pengendalian  Hama dan Penyakit

Hama dan penyakit memang sangat meresahkan sebab dapat mengakibat kan penurunan prosuksi buah kopi, kualitas kopi dan bahkan mengancam kematian tanaman. Nah pengendalian hama dan penyakit dalam budidaya kopi ateng bahkan kopi lainnya pun sama berikut hama dan penyakit yang menyerang tanaman kopi

  • Hama Penggerek pohon

Hama penggerek ini menyerang tanaman kopi  di semua usia baik itu muda ataupun tua yang dapat menyebabkan buah  berguguran atau perkembangan buah tidak akan normal dan busuk. Cara penanggulangannya bisa dengan cara memanen buah yang terserang, pemapasan pohon naungan, sanitasi kebun secara rutin dan lakukan penyemprotan dengan menggunakan bahan kimia.

  • Penyakit Nematoda dan Karat (HV)

Untuk jenis penyakit nematode ini termasuk jenis penyakit yang berbahya sebab bisa menurunkan produktifitas buah kopi hinga 78%.  Cara pengendaliannya bisa dengan cara menyambung tanaman dengan batang bawah yang tahan akan serangan penyakit mematikan tersebut.

Nah untuk penyakit  karat gejalanya bisa kita lihat dari daun yang mengalami bercak kuning dan semakin lama menjadi kuning tua. Cara Pengendaliannya bisa dengan cara saat budidaya kopi ateng dengan  memilih bibit yang varietas unggul, kemudian dengan cara penyemprotan bahan kimia.


Masa panen


Apabila dalam budidaya kopi ateng di rawat dengan baik maka idealnya waktu panen yang bisa di dapat sangat cepat, umumnya kopi akan berbuah pertama kali saat berumur 2,5 tahun. Ciri buah bisa di panen adalah apabila sebagian buah sudah berwarna merah dan apabila biji di tekan sudah keras.  Usahakan pemanenan dilakukan secara bertahap agar hasil kopi benar benar berkualitas dan memiliki harga jual yang sangat tinggi.

Budidaya Kopi Ateng Yang Berkualitas Baik






Demikianlah penjelasan mengenai cara budidaya kopi ateng, semoga dengan adanya artike ini dapat membantu para petani semua dalam menanam kopi. Simak terus kelanjutan artikel terbaru kami, sampai jumpa di artikel kami selanjutnya sampai jumpa dan terima kasih telah membaca Budidaya Kopi Ateng Yang Berkualitas Baik

Thanks for reading Budidaya Kopi Ateng Yang Berkualitas Baik

« Previous
« Prev Post
Next »
Next Post »

0 comments:

Post a Comment