Home » » Cara Budidaya Ulat Hongkong

Cara Budidaya Ulat Hongkong

Cara Budidaya Ulat Hongkong ,-Dibutuhkan Teknik serta cara harus mengunakan teknik yang canggih dalam membudiya hewan kecil ini, serta teknik khusus agar mendapatkan ulat yang benar-benar baik diproduksi bagi burung kesayangan anda. Kandungan gizi yang terdapat didalam ulat hongkong ini sangat dibutuhkan untuk pakan semua burung berkicau. Terutama untuk menghasilkan suara yang bagus dan burung yang sehat tentunya. Kebutuhan pakan burung yang semakin meningkat ini tentunya dapat menjadikan peluang usaha yang sangat menjanjikan bagi sebagian pembudidaya terutama bagi budidaya ulat hongkong.


Tidak hanya membutuhkan teknik yang khusus namun juga dibutuhkan kesabaran serta ketelatenan dalam budidaya ulat hongkong. Bagi para pecinta kicauan burung memang bisa dibilang sangat membutuhkan asupan gizi yang cukup untuk burung mereka dan dengan memberi pakan ulat hongkong inilah solusi tepat yang dibutuhkan para pecinta burung. Peralatanyang dibutuhkan serta media (tempat) yang dibutuhkan untuk membudidaya hewan kecil ini sangat gampang dicari dan sangat terjangkau apalagi bagi para peternak awam yang ingin memulai bisnis baru mereka.


Cara Budidaya Ulat HongkongDalam dewasa kali ini akan membahas bagaimana dan apa saja hal-hal yang harus di lakukan untuk memulai bisnis yang sederhana namun menguntungkan. Ya kami selaku penulis peluang usaha akan membimbing anda dalam memulai bisnis baru yang akan anda kerjakan terutama dalam membudidaya ulat hongkong ini. Lalu apa saja hal-hal yang harus anda perhatikan dan butuhkan, berikut Cara Budidaya Ulat Hongkong

Cara Budidaya Ulat Hongkong

·         Persiapan Kandang


Dalam persiapan pertama dalam budidaya ulat hongkong anda harus membuat kandang, tidak membutuhkan tempat yang besar seperti pembudidaya lainnya tetapi bisa mengguanakan tempat yang strategis dan tidak memakan banyak tempat.  Untuk bahan kandang bisa dibuat dari bahan triplek ataupun papan kemudian dibuat dengan bentuk kotak dan diberikan rak atau wadah pemisah bibit. Ukuran kandang terserah anda, usahakan buat sesuai kebutuhan anda atau banyaknya bibit ulat yang akan dibudidayakan. kemuduian buat jarak anatara rak satu dan rak lainnya sekitar 10-12cm. Jangan lupa untuk melapisi lakban tebal pada bibir triplek berguna supaya bibit tidak keluar dalam kotak triplek yang sudah dimasukkan kedalam rak. Usahakan suhu yang ada didalam kandang mencapai 28-31 derajat.

·         Media Pemeliharaan


Kemudian persiapan budidaya ulat hongkong berikutnya adalah Media pemeliharaan, beda dengan media kandang tentunya. Dalam proses ini perlu diperhatikan agar peternak dapat dengan benar memelihara bibit ulat yang baik,  media dalam memelihara ulat kecil ini anda diharuskan untuk menyediakan bahan-bahan seperti
1.       Polard
2.       Dedek halus Campuran
3.       Ampas tahu kering dan lain lain

Caranya dengan memberikan salah satu bahan tersebut atau mencampurkan bahan-bahan tersebut kekotak triplek yang sudah disediakan, taburkan secara merata hingga  mencapai ketebalan yang dibutuhkan.

·         Memilih Bibit


Guna mendapatkan ulat yang baik sebaiknya lakukan dengan memilih bibit yang baik untuk dipelihara.  Bibit ulat ini sangat mudah kita dapatkan, kita bisa mencarinya ditoko penjual pakan maupun di toko burung serta di pembudidaya bibit ulat hongkong di kota anda.

·         Pemberian Pakan Pada Bibit Larva


Proses selanjutnya adalah pemberian pakan pada bibit ulat hongkong, pemberian pakan pada jenis hewan kecil ini sangat gampang sekali dan anda tidak perlu menentukan komposisi apa saja yang diperlukan serat dosis yang diperlukan. karena bibit ulat hongkong ini masih berbentuk larva, sehingga bisa memakan apa saja, anda bisa memberikannya dengan pakan ayam, sayur-sayuran papaya, ampas tahun dan lain sebagainya.  Dan usahakan anda harus selalu mengganti pakan tersebut secara rutin setiap hari agar tidak terjadi pembusukan yang menyebabakan bakteri.

·         Mengetahui Jenis Penyakit


Dalam kasus ini anda harus mengerti tentang jenis penyakit yang dialami oleh ulat hongkong tersebut, bila anda menemukan kejanggalan segera lakukan penanggulangan dengan cepat. Pada umumnya ulat berwarna Kuning Keemasan, jika ulat anda mempunyai warna yang berbeda berarti ulat hongkong anda tidak sehat. Biasanya dalam pemeliharaan ulat hk anda akan menemukan kejanggalan seperti berikut:
1.       Warna kulit pada ulat hongkong berubah menjadi kuning kehitaman, Lakukan pencegahan dengan mengurangi pakan dedauan ataupun dedek.
2.       Kemudian anda menemukan larva yang mati berwarna merah, Lakukan pencegahan dengan memberikan pakan kering dan tidak basah

Lakukan Penanggulangan secara cepat agar populasi larva yang dibudidayakan tidak gampang terserang penyakit dan menular , sehingga tidak ada lagi larva yang mati ataupun terserang penyakit.

·         Pemeliharaan


Kemudian langkah selanjutnya adalah Proses pemeliharaan pada ulat (HK), proses ini meliputi beberapa cara yaitu :

1.       Pemeliharaan Bibit (Larva)  Ulat Hongkong Untuk Menghasilkan Bibit Baru


Pemeliharaan bibit atau larva akan memakan waktu kurang lebih 3 bulan, hingga larva atau ulat hongkong menjadi kepompong, pada masa ini kita akan menemukan dimana ulat sebagian sudah menjadi kepompong dan sebagian lagi masih berbentuk larva. segera pisahkan ulat yang sudah menjadi kepompong tersebut karena bisa dikhawatirkan larva akan memakan ulat hongkong yang sudah menjadi kepompong.

Kemudian, membutuhkan waktu 7-12 hari kepompong akan berubah menjadi serangga, tidak perlu membutuhkan waktu yang lama untuk serangga bisa berubah menjadi kumbang, karena prosesnya sangat singkat. Dan setelah berubah menjadikan kumbang maka kumbang akan menghasilkan telur atau bibit yang kemudian bisa kita budiadaya kembali.

2.       Pemeliharaan Bibit (Larva) Ulat hongkong Untuk Kita Pasarkan


Setelah Proses pertama telah kita lakukan kemudian kita melakukan proses selanjutnya dengan pemeliharaan yang kemudian kita pasarkan. Lakukan Cara berikut,
1)      Pisahkan larva yang sudah menjadi kumbang tadi agar dapat melakukan reproduksi yang menghasilkan telur ulat, proses reproduksi tersebut akan membutuhkan waktu sekitar 12 hari.
2)      Setelah kumbang menghasilkan telur lakukanlah pengayakan agar telur dan kumbang terpisah.
3)      Kemudian setelah terpisah pindahkan lagi kumbang kewadah yang lain agar dapat menghasilkan telur kembali, lakukan secara terus menerus.

Kemudian  setelah bibit dihaslikan, rawatlah kembali  bibit dari tahap awal hingga Larva berumur antara 40-50 hari hingga ulat yang dipelihara cukup besar dan bisa langsung kita pasarkan atau kita jual.
Cara Budidaya Ulat Hongkong








Sangat mudah sekali bukan, dan tidak memakan banyak biaya dalam membudidayakan hewan kecil tersebut, mungkin hanya itu yang bisa kami berikan tentang Cara Budidaya Ulat Hongkong baca juga Cara Beternak Jangkrik Agar Untung Besar semoga bisa selalu bermanfaat, Terima Kasih ^_^

Thanks for reading Cara Budidaya Ulat Hongkong

« Previous
« Prev Post
Next »
Next Post »

0 comments:

Post a Comment