Cara Budidaya Udang Windu Agar Cepat Besar, Secara teknis udang windu merupakan udang yang
sangat digemari oleh masyarakat umum karena rasanya yang lebih gurih dan lebih
nikmat dari udang vaname. Serta udang windu ini dibudidayakan atas tujuan
komersil. Budidayanya yang sangat mudah serta mempunyai daya tahan tubuh yang
lebih kebal dari udang vaname, membuat para pembudidaya semakin gampang. Dan
pastinya harga jual udang windu lebih tinggi dari udang vaname, dengan ukuran
yang bisa didapat mencapai 7-8 ons/ ekor.
Seperti yang kita tahu bahwa populasi udang windu di
Indonesia menurun drastic sehingga banyak petambak beralih untuk membudidayakan udang vaname. Disebabkan karena masa panen udang vaname lebih membuahkan hasil
dan tidak perlu menunggu lama, berbeda dengan udang windu yang dapat dipanen
ketika sudah memasuki umur 5-6 bulan.
Keunggulan dari udang windu lebih besar dari pada jenis
udang vaname dan warnanya yang gelap dan bercorek loreng kuning membuat udang
ini lebih mudah dibudidayakan. Agar proses budidaya berjalan dengan bagus ada
bebrapa trik khusus yang akan kami rangkum guna memudahkan anda untuk menjadi
petambak udang yang sukses, berikut tips Cara Budidaya Udang Windu Agar Cepat Besar .
Cara Budidaya Udang Windu
Tempat Budidaya
Tempat Budidaya udang windu yang sangat cocok adalah
terletak didaerah sepanjang pantai, karena udang windu akan berkembang baik
dengan menggunakan air payau. Dengan Lokasi yang mempunyai sumber daya air yang
cukup dan pembuatan kanal (kali buatan) sehingga siklus air bisa mengalir
kedalam tambak dengan baik dan teratur.
Suhu yang dibutuhkan biasanya 25-29 derajat Celsius, serta dengan kadar
garam 10-25 ppm dan kadar PH mencapai 7-8. Semakin baik lokasi yang anda
sediakan maka semakin baik pula cara udang windu tumbuh besar.
Persiapan Tambak
Persiapan tambak windu lebih gampang dibanding tambak vaname
. Untuk persiapan tambak anda harus menyediakan tambak yang dan menyediakan
pintu untuk proses keluar masuknya air, agar lebih mudah biasanya para petambak
prefesional membuat kanal disamping tambak agar proses pengairan selalu tepat,
dan bisa mengatur debit air sendiri.
Trik agar budidaya udang windu ini berjalan dengan baik, usahakan anda
sediakan 3 tambak guna untuk memisahkan proses pembesaran udang, 3 jenis tambak
yang dibutuhkan yaitu tambak glondongan, pendederan dan pembesaran.
Pemilihan Bibit (Benur)
Pilihlah bibit yang baik serta memang sudah teruji
kwalitasnya, bibit yang baik biasanya sama seperti udang-udang jenis lain. Berenang melawan arus,
selalu bergerak bebas dan usahakan tidak ada cacat didalam fisik benur
tersebut. Karena bila terdapat cacat pada fisik diindikasikan udang yang
kita budidayakan akan mengalami kematian sebelum masa panen. Dan tentunya
sangat merugikan.
Tebar Benur
Setelah mendapatkan benur yang berkualitas proses
selanjutnya yaitu penebaran bibit (benur).
Sebelum di tebar seperti biasa bibit harus diaklimitasi terlebih dahulu
sekitar 20-30 menit, guna menyeimbangkan suhu air yang berada dikolam tambak.
Kemudian setelah sudah selesai diaklimitasi lepas bibit udang secara perlahan
dari tempat aklimitasi kekolam tambak. Kolam yang digunakan untuk proses tebar benur
ini menggunakan kolam pendederan.
Proses Pembesaran
Untuk Proses pembesaran ini kolam yang digunakan yaitu
tambak pembesaran, setelah benur ditebar sebaiknya kita mempersiapkan kolam
untuk pembesaran. Persiapan tambak
pembesaran dilakukan dengan proses
pengeringan tambak, setelah kering berikan pupuk urea ataupun kompos untuk
merangsang pertumbuhan plankton serta lumut sebagai pakan alami udang windu.
Tebarkan pupuk dengan takaran 75 kg/ha dengan ketinggian air 5 cm, Setelah 5-7
hari tambak akan ditumbuhi lumut serta plankton . Untuk hasil yang maksimal
berikan pupuk sebanyak 2 kali.
Pemberian Pakan
Selain udang memakan
plankton dan lumut kita juga bisa memberikan makanan tambahan pada udang. Pemberian
pakan pada udang ini bisa menggunakan pellet ikan, yang terbuat dari kepala
udang yang digiling halus. Pemberian pakan sebanyak 2 kali dalam sehari pagi
dan sore, pemberian pakan yang sangat baik akan sangat membantu dalam proses
pertumbuhan udang. Pakan tambahan
lainnya adalah dengan ikan yang sudah dipotong kecil-kecil dan diberikan pada
udang windu, cara ini sangat efektif untuk merangsang pertumbuhan udang secara
cepat.
Hama Dan Penyakit
Hama dan penyakit memang sangat merepotkan tentunya, Dan
bisa menimbulkan gagal panen. Hama pada windu biasanya ikan yang hidup diaera
tambak burung kemudian lumut yang tumbuh secara berlebihan. Untuk ikan dan lumut
kita bisa mengatasinya dengan sipon atau berendam dalam tambak untuk
membersihkan lumut berlebih, atau dengan cara memelihara ikan bandeng pada
kolam tambak tersebut, karena bandeng termasuk predator yang sangat ampuh untuk
membrantas hama seperti ikan mujair dan lainnya. Kemudian hama burung bisa anda
atasi dengan jaring yang dibentang diatas permukaan tambak.
Penyakit pada udang windu biasanya disebabkan oleh virus bakteri dan jamur. Kemudian penanggulangan penyakit pada udang windu ini bisa kita atasi dengan memperhatikan PH air serta siklus oksigen yang berada pada kolam, bisa juga menggunakan anti-biotik. Penyakit akan timbul jika kadar air ataupun keasaman air tidak seimbang sehingga menyebabkan air keruh, lakukan pergantian air secara teratur.
Proses Pemanenan
dalam budidaya Udang windu dapat dipanen jika sudah berukuran besar dan
memiliki kulit yang keras dan berwarna hitam mengkilap serta berat pada udang
windu mencapai 7-8 ons/ekor. Untuk pembudidayaan yang baik, Biasanya untuk
mencapai ukuran tersebut anda hanya memerlukan waktu sekitar 5-6 bulan saja,
namun jika pembudidayaan tidak dengan benar maka hasil yang akan didapat jauh
lebih lama, sekitar 6-7 bulan. Pembudidayaan udang ini memang membutuhkan waktu
yang lumayan lama dari pada udang vaname, namun hasil yang didapat jauh lebih
baik dan berkualitas.
Proses pemanenan dapat menggunakan jaring maupun dengan
melempar jala, serta dengan cara menguras tambak atau mengeringkan tambak.
Pemanenan sebaiknya dilakukan dimalam hari agar udang tetap dalam keadaan segar
saat dipasarkan. Menulis artikel ini membuat saya kepengen membeli udang windu
^__^
Demikianlah ulasan tuntas mengenai Cara
Budidaya Udang Windu Agar Cepat Besar, jangan lupa untuk membaca ulasan Cara Budidaya Udang Vaname Agar Bermutu Tinggi
,
Trimakasih ^_^
0 comments:
Post a Comment